Langsung ke konten utama

Ulasan Film Heads of State (2025): Aksi Komedi yang Menghibur dengan Dinamika Kocak


Heads of State, film aksi komedi yang tayang di Prime Video pada 2 Juli 2025, membawa angin segar dengan premis unik: dua pemimpin dunia yang saling bersaing dipaksa bekerja sama untuk menyelamatkan dunia. Disutradarai oleh Ilya Naishuller, film ini mempertemukan John Cena sebagai Presiden AS, Will Derringer, dan Idris Elba sebagai Perdana Menteri Inggris, Sam Clarke. Film ini menawarkan hiburan ringan yang mengocok perut, meski tidak sepenuhnya bebas dari kekurangan.

Film ini mengisahkan Will Derringer, seorang mantan bintang film laga Hollywood yang kini menjadi Presiden AS, dan Sam Clarke, Perdana Menteri Inggris dengan latar belakang militer yang serius. Keduanya memiliki rivalitas publik yang mengancam hubungan diplomatik AS dan Inggris. Namun, ketika Air Force One diserang dan jatuh di Belarus akibat konspirasi global yang melibatkan pedagang senjata Rusia, Viktor Gradov, mereka terpaksa bersatu. Bersama agen MI6 Noel Bisset (Priyanka Chopra Jonas), mereka menjalani petualangan penuh aksi untuk menggagalkan rencana jahat yang mengancam tatanan dunia.

Cerita berlangsung cepat dengan latar beragam, mulai dari jalanan Trieste hingga festival La Tomatina di Spanyol. Alur sederhana namun dibumbui humor khas buddy comedy, membuat penonton terus terpaku pada dinamika kocak antara Derringer yang santai dan Clarke yang kaku.

Salah satu kekuatan utama Heads of State adalah chemistry antara Idris Elba dan John Cena. Elba memerankan Clarke dengan karisma serius namun tetap mampu menyelinapkan humor kering, sementara Cena menghidupkan Derringer sebagai presiden yang karismatik, sedikit konyol, namun penuh pesona. Dinamika "straight man vs funny man" mereka menghasilkan momen-momen tawa, seperti saat Derringer mencoba menyelesaikan konflik dengan gaya aktor laga, sementara Clarke mengeluh dengan ekspresi kesal yang lucu.

Aksi dalam film ini juga patut diacungi jempol. Ilya Naishuller, yang dikenal lewat Hardcore Henry dan Nobody, menghadirkan adegan kejar-kejaran dan baku tembak yang intens. Penggunaan efek praktis, seperti ledakan dan tembakan, memberikan kesan realistis meski rating PG-13 membatasi kekerasan berlebihan. Adegan di festival La Tomatina, misalnya, memadukan aksi seru dengan humor absurd ketika tomat beterbangan di tengah baku tembak. Penampilan Priyanka Chopra Jonas sebagai Noel Bisset juga mencuri perhatian, dengan aksi fisiknya yang lincah dan chemistry kuat bersama dua tokoh utama.

Selain itu, film ini berhasil menyisipkan sindiran ringan terhadap politik global dan aliansi NATO tanpa terasa menggurui. Humor absurd, seperti Derringer yang mencoba memecahkan masalah dengan gaya film Rambo, menambah daya tarik untuk penonton yang mencari hiburan santai.

Meski menghibur, Heads of State tidak luput dari kekurangan. Alur ceritanya terasa klise, mengikuti formula aksi komedi standar: dua tokoh yang awalnya saling membenci akhirnya menjadi tim yang solid. Twist di akhir cerita juga kurang kuat, membuat beberapa momen terasa mudah ditebak. Selain itu, beberapa karakter pendukung, seperti Marty Comer (Jack Quaid) dan Viktor Gradov (Paddy Considine), kurang mendapatkan pengembangan mendalam. Comer, misalnya, memiliki momen heroik yang menarik, tetapi latar belakangnya hanya disentuh sekilas.

Secara teknis, Heads of State menawarkan sinematografi yang dinamis. Naishuller menggunakan sudut kamera yang kreatif, terutama dalam adegan aksi seperti kejar-kejaran di jalanan atau saat Air Force One jatuh. Warna-warna cerah di festival La Tomatina kontras dengan nuansa kelam di Belarus, menciptakan variasi visual yang menyenangkan. Penggunaan CGI cukup masif, terutama pada adegan ledakan besar, tetapi efek praktis tetap mendominasi, memberikan kesan autentik.

Musik latar film ini, meski tidak terlalu menonjol, mampu mendukung tempo cepat cerita. Namun, beberapa transisi antar babak terasa kurang mulus, membuat alur sedikit tersendat di bagian tengah. 

Heads of State adalah film aksi komedi yang sukses menghibur meski tidak sempurna. Chemistry antara John Cena dan Idris Elba menjadi jantungan film ini, didukung oleh aksi seru dan humor yang cukup menggelitik. Meski ceritanya klise dan beberapa karakter pendukung kurang tergali, film ini tetap menjadi pilihan ideal untuk malam santai bersama camilan. Bagi penggemar film seperti Lethal Weapon atau Mr. & Mrs. Smith, Heads of State menawarkan nostalgia aksi komedi tahun 90-an dengan sentuhan modern.

Jika Anda mencari hiburan ringan tanpa beban, film ini layak masuk daftar tontonan Anda di Prime Video. Namun, jangan harapkan narasi mendalam atau twist yang mengguncang, karena kekuatan film ini terletak pada kesederhanaan dan tawa yang dihadirkannya.

Rate: 7+/10

Komentar